Gowa, baktionline.id
Calon Bupati Gowa nomor urut 2, Husniah Talenrang, terus menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan menggelar roadshow politik menemui langsung warga untuk sosialisasi dan menyerap aspirasi.
Setelah mengunjungi Kecamatan Somba Opu, Husniah Talenrang melanjutkan perjalanannya ke daerah dataran tinggi, khususnya di Kecamatan Biringbulu. Di sana, Cabup nomor urut 2 ini bertemu warga di Desa Baturappe dan Desa Batumalonro, untuk mendengar aspirasi dan menyampaikan visi misi yang diusung bersama Darmawangsyah Muin di Pilkada.
Acara tatap muka ini disambut hangat oleh warga setempat. Tidak hanya itu, Husniah juga mengukuhkan tim Hati Damai Desa Berutallassa di lapangan bola Boronga’ra dengan dihadiri oleh Ketua Tim Pemenangan Hati Damai, Muhammad Kasim Sila, serta anggota DPRD Gowa dari koalisi partai pendukungnya.
Ikbal, seorang tokoh pemuda Biringbulu, mengungkapkan rasa bangganya dengan sosok peduli dan sederhana yang dimiliki Husniah Talenrang. Bahkan ia mengaku jika Ketua DPD PAN Gowa ini kerap menginap selama seminggu di desa dataran tinggi.
“Ibu Husniah adalah calon pemimpin yang bukan hanya sekadar berkunjung, tapi juga rutin bermalam di desa-desa kami, sesuatu yang jarang dilakukan oleh calon lain. Sudah bertahun-tahun Ibu Husniah datang, bahkan bermalam selama seminggu di desa-desa pelosok Biringbulu,” ujar Ikbal, Jumat (1/11).
Sementara Husniah mengapresiasi dukungan dari masyarakat dan tim yang selalu setia bersamanya. Baik saat momentum Pileg maupun di hajatan Pilkada Gowa yang saat ini semakin mendekati hari pencoblosan.
“Alhamdulillah, berkat dukungan kalian semua, saya berhasil meraih 40 ribu suara dalam Pileg lalu. Setiap undangan dari masyarakat, terutama di dataran tinggi, saya anggap sebagai rezeki yang harus dijemput,” ujar Husniah di hadapan para tokoh Biringbulu.
Husniah menekankan pentingnya seorang pemimpin untuk benar-benar terjun dan mendengarkan langsung aspirasi dan keluhan warga. Menurutnya, calon pemimpin sejati adalah mereka yang tidak hanya berjanji, tetapi benar-benar hadir dan mendengar langsung suara rakyat.
“Bertemu langsung dengan masyarakat adalah cara terbaik untuk memahami aspirasi mereka. Saya ingin menjadi pemimpin yang hadir di tengah-tengah rakyat. Menerima informasi dari media mungkin baik, tapi yang sempurna adalah turun dan mendengar langsung apa yang dibutuhkan oleh warga,” tegasnya.
(Bawa Karaeng, Isra)
